search icon

Program-program Sage Foundation

Sage Foundation terlibat dalam beragam program pembangunan yang menyediakan dukungan dan pendanaan untuk lembaga-lembaga nirlaba.

Jalur kembali ke pekerjaan

Sage Pathways adalah program dukungan, pengembangan, pelatihan, dan perekrutan yang dirancang untuk membantu pekerja memasuki tempat kerja atau kembali bekerja. Model Pathway menghadirkan serangkaian sesi kesiapan bekerja yang meliputi tip wawancara, keahlian pusat penilaian, penjenamaan (branding) diri, dan kembali bekerja dengan percaya diri. Kami telah menggelar empat program kami, beserta berbagai acara kesiapan bekerja di Afrika Selatan, Inggris, dan Amerika Utara. Dari 172 peserta, lebih dari 70% adalah perempuan. Di Afrika Selatan, kami mempekerjakan 13 orang yang hidup dengan disabilitas di bagian layanan pelanggan dan operasi keuangan kami.

FIRST LEGO League

Untuk memastikan bahwa generasi mendatang memiliki keterampilan yang tepat untuk ekonomi digital, kami harus berfokus pada pengembangan keterampilan STEM pada kaum muda. Kami memiliki kemitraan panjang dengan FIRST LEGO League, sebuah program yang menantang generasi muda yang berusia empat sampai 16 tahun untuk membangun robot dari LEGO brick dan komponen.

$5 Million Fundraising Challenge

Sejak awal perjalanan kami untuk mendukung lembaga nirlaba lewat penggalangan dana, Sage Foundation telah bekerja dengan kolega, mitra bisnis, pelanggan, dan komunitas untuk menghimpun lebih dari $3 juta guna mendukung lebih dari 1.000 gerakan amal. Kami telah meluncurkan $5 Million by 2030 Challenge tidak hanya untuk menggalang dana lebih besar daripada sejauh ini, tetapi juga membantu mereka yang paling membutuhkannya. Selama tujuh tahun terakhir, komunitas penggalangan dana kami telah berjalan, bersepeda, berlari, mendaki, dan melintas alam sejauh ribuan kilometer untuk mengumpulkan dana bagi lembaga-lembaga nirlaba dan gerakan amal yang dekat di hati mereka.

Studi kasus

Ini hanyalah sebagian proyek yang dengan hormat didukung oleh Sage Foundation:

Orang-orang dengan disabilitas disisihkan dari peluang karier dikarenakan rintangan-rintangan seperti diskriminasi, bias, akses yang tidak setara, serta lingkungan kerja fisik dan perkakas kerja yang sulit diakses. Program Sage Pathways global kami meruntuhkan rintangan-rintangan ini dan membantu mereka yang menyandang disabilitas memasuki atau kembali ke pekerjaan. 

Prakarsa-prakarsa yang spesifik meliputi sesi-sesi kesiapan kerja virtual untuk melibatkan penyandang disabilitas dari berbagai komunitas. Sesi-sesi ini mencakup pelatihan tentang tip wawancara, keahlian pusat penilaian, penjenamaan (branding) diri, dan kembali bekerja dengan rasa percaya diri. Dalam sesi-sesi ini, kami telah mengidentifikasi bakat potensial untuk memasuki bisnis kami dan berbagai program pengembangan keahlian yang lain. 

Kami berkolaborasi dengan berbagai organisasi perekrutan spesialis dan mitra amal Sage Foundation untuk menyasar secara khusus orang-orang yang hidup dengan disabilitas untuk menghadiri acara Pathways. Di Afrika Selatan, kami telah merekrut 13 peserta belajar praktik yang menyandang disabilitas untuk pelayanan pelanggan dan operasi keuangan kami. Program ini memungkinkan kami menjangkau sejumlah bakat yang menakjubkan tetapi terlewatkan. 

"Saya menikmati pengalaman saya di Sage. Kolega-kolega saya sangat menyambut baik dan memperlihatkan minat terhadap siapa saya dan dari mana saya berasal. Komitmen Sage untuk mendukung orang-orang yang hidup dengan disabilitas terlihat jelas setiap harinya di tempat kerja. Program ini tidak hanya memberi saya pekerjaan, tetapi juga memberi saya alat dan keterampilan untuk menjadi unggul dalam karier saya". – Kerry Walsh, Spesialis Komunikasi, peserta belajar kerja Pelayanan Pelanggan 

Kami juga menciptakan kesadaran yang lebih tinggi di tempat kerja kami tentang rintangan yang dihadapi orang-orang yang hidup dengan disabilitas di tempat kerja. Kami menciptakan lingkungan tempat para kolega dengan disabilitas tahu bahwa mereka dihargai dan didukung. 

"Sage telah memberikan dukungan dan pelibatan yang mendalam dan individual di sepanjang perjalanan ini. Saya benar-benar menikmati kesempatan berkolaborasi dengan kolega-kolega yang luar biasa dalam sebuah bisnis yang berkomitmen tulus terhadap inklusi. Program Sage Pathways adalah sebuah pengubah industri yang telah membuka dunia penuh kemungkinan untuk saya”, – Trevor Sephiri, peserta belajar kerja Operasi Keuangan

Elricco Govindasamy, seorang mitra bisnis keuangan di Sage Afrika dan Timur Tengah, turut berlomba dalam tujuh balapan sepeda yang menempuh jarak lebih dari 662 kilometer untuk menimbulkan kesadaran tentang retinitis pigmentosa, sekelompok gangguan seputar mata yang menyebabkan hilangnya penglihatan. Dananya akan disumbangkan kepada Retina South Africa, sebuah organisasi nirlaba terdaftar yang dipimpin pasien dengan misi menemukan obat bagi retinitis pigmentosa. 

Elricco memulai perjalanan dahsyat ini sebagai bagian dari Sage Foundation $5 Million Challenge. Untuk berlatih menghadapi balapan, Elricco mengayuh sejauh lebih dari 120 kilometer per minggu, dengan tujuan meningkatkan kecepatan rata-ratanya sebesar satu kilometer per jam dalam setiap balapan. Targetnya lewat penggalangan dana ini adalah menghimpun 50.000 rand (sekitar $3.400 dolar) pada 2022 untuk gerakan itu. 

"Beberapa orang berangkat tidur dengan penglihatan yang buruk dan bangun esok pagi dengan setengah atau sepenuhnya buta. Saya ingin menjadi salah satu aktivis yang memberikan harapan kepada anak-anak yang terampas masa kanak-kanaknya yang sarat rangsang indrawi dan orang dewasa yang tunduk menyerah terhadap kegelapan di sekitar mereka. – Elricco Govindasamy, mitra bisnis keuangan

Masukan